4.500 Siswa SMK Ikuti Pelatihan Vokasi Berbasis Industri di Tiga Kabupaten

Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat (Jabar), Deden Saepul Hidayat (ketiga dari kiri) didampingi Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Disdik Jabar, Edy Purwanto (kedua dari kiri) saat menghadiri Pembukaan Pelatihan Vokasi di SMKN 1 Subang, Selasa, 22 April 2025.

Kabarjakarta.com — Sebanyak 4.500 siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dari 40 sekolah di Kabupaten Subang, Purwakarta, dan Karawang terlibat dalam program pelatihan vokasi yang menggandeng dunia industri sebagai mitra strategis. Program ini dilaksanakan secara intensif sejak April hingga Mei 2025.

Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Jawa Barat, Edy Purwanto, mengemukakan bahwa peserta pelatihan berasal dari berbagai jurusan keahlian, meliputi teknik otomotif, teknik elektro industri, teknik otomasi industri, teknik pemesinan, serta teknik pengelasan (welding).

“Setiap bidang keahlian melibatkan 900 siswa, dibagi rata menjadi 300 siswa per jurusan di masing-masing kabupaten,” tuturnya saat membuka kegiatan Pelatihan Vokasi di SMKN 1 Subang pada Selasa, 22 April 2025.

Ia menegaskan, pelatihan ini digagas untuk menyelaraskan kualitas pendidikan kejuruan dengan kebutuhan konkret industri, yang terus berkembang dinamis.

“Melalui pelatihan ini, kami ingin memperkokoh kualitas pendidikan vokasi dan akademik, mencetak lulusan yang adaptif terhadap dunia kerja, sekaligus mempererat sinergi antara institusi pendidikan dan sektor industri,” paparnya lugas.

Edy menambahkan, pelaksanaan pelatihan ini difokuskan di wilayah strategis seperti Cirebon, Patimban, Kertajati, dan sekitarnya yang dikenal sebagai kawasan Rebana. Kawasan ini tengah mengalami geliat pembangunan ekonomi yang masif, sehingga menuntut tersedianya tenaga kerja kompeten dan SDM berdaya saing tinggi.