KabarJakarta.com — Limfoma merupakan kanker yang berkembang pada sistem kelenjar getah bening dan menyerang sel darah putih.
Sel darah putih memiliki fungsi melawan infeksi sehingga pengidap limfoma dapat mengalami penurunan daya tahan tubuh.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, dari seluruh pengidap kanker sebanyak 4,1 persen atau 16.125 orang menidap kanker kelenjar getah bening atau limfoma. Serta dilaporkan sebanyak 9.024 kasus kematian disebabkan oleh kanker kelenjar getah bening (limfoma).
Tanda dan Gejala Limfoma
Kanker yang ditemukan pada stadium awal melalui deteksi dini dan ditangani dengan tepat akan memberikan peluang kesembuhan hingga 90%. Sebaliknya, jika ditangai pada stadium lanjut angka keberhasilan hanya pada 10%. Oleh karena ini kenali gejala awal dan segera lakukan pemeriksaan. Berikut tanda dan gejala limfoma:
1. Timbul pembengkakan atau benjolan kelenjar getah bening pada bagian leher, ketiak atau pangkal paha
2. Mudah berkeringat pada malam hari, tubuh lemas, dan demam
3. Mengalami penurunan nafsu makan dan berat badan
4. Timbul gatal-gatal pada kulit
Pencegahan Limfoma
WHO menyebutkan 30-50% kematian akibat kanker dapat dicegah dengan menerapkan perilaku hidup sehat, diantanya:
1. Melakukan pemeriksaan rutin
2. Deteksi dini apabila terdapat benjolan
3. Konsumsi makanan minim proses olah
4. Istirahat cukup
5. Kelolah stres
