KabarJakarta.com – Bank DKI melalui Unit Usaha Syariah (UUS) menandatangani kerjasama (MoU) penyediaan produk dan layanan keuangan syariah bagi Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PW Muhammadiyah) DKI Jakarta.
Perjanjian Nota Kesepahaman (MoU) itu ditandatangani oleh Direktur Ritel dan Syariah Bank DKI, Henky Oktavianus, dan Ketua PW Muhammadiyah DKI Jakarta, Akhmad H Abubakar.
Ruang lingkup MoU ini mencakup penyediaan produk dan layanan keuangan syariah bagi PWM DKI Jakarta, termasuk pembukaan produk tabungan, giro, deposito, serta produk pembiayaan konsumen seperti Kredit Multi Guna iB dan KPR iB, baik komersial maupun Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) atau pun pembiayaan ritel dan korporasi.
Selain itu, kesepahaman ini mencakup keagenan koperasi, layanan pendaftaran haji dan umrah, pemanfaatan produk dan layanan, serta program yang berdasarkan prinsip perbankan syariah yang ditetapkan oleh Dewan Syariah Nasional.
Direktur Utama Bank DKI, Agus Haryoto Widodo, menegaskan bahwa Bank DKI melalui Unit Usaha Syariah terus mengembangkan produk dan layanan yang inovatif serta sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Sinergi dengan PWM DKI Jakarta ini diharapkan dapat memperluas jangkauan layanan keuangan syariah dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian syariah di Jakarta.
“Bank DKI juga terus mendukung layanan perbankan digital yang dapat dimanfaatkan oleh PW Muhammadiyah serta Amal Usaha Muhammadiyah untuk kebutuhan pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, dan tempat ibadah,” ujar Agus di Jakarta, Selasa 9 Juli 2024.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir, mengapresiasi Bank DKI dan berharap hubungan baik ini dapat terus ditingkatkan.
“Bank DKI dapat mendukung kebutuhan Muhammadiyah DKI Jakarta melalui transaksi yang memberikan kemudahan, keamanan, serta manfaat bagi umat,” harap dia.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi, mengatakan kerja sama ini menandai langkah awal dari rangkaian program kolaborasi antara Bank DKI Unit Usaha Syariah dan PWM DKI Jakarta. Kedua belah pihak berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dan koordinasi yang intensif guna memastikan implementasi kerja sama berjalan dengan baik serta memberikan manfaat optimal bagi semua pihak yang terlibat.
“Dengan semangat kemitraan dan kolaborasi yang erat, Bank DKI Unit Usaha Syariah dan PWM DKI Jakarta berharap dapat bersama-sama mendorong perkembangan perbankan syariah di Indonesia serta memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan umat dan masyarakat secara keseluruhan,” tandas Arie.
Bank DKI telah menerapkan sistem Dual Banking Leverage Model (DBLM) yang memungkinkan nasabah untuk mengakses produk dan layanan syariah di seluruh Kantor Cabang Bank DKI. Ragam pilihan produk dan layanan syariah Bank DKI meliputi rekening tabungan iB, giro iB, deposito iB, hingga pembiayaan syariah seperti KUR, pembiayaan investasi, modal kerja, ritel, mikro, serta Konsumer iB. (*)