News  

Lawan Komplotan Begal di Tanah Abang, Paha Kiri Wartawan Ditusuk

Kabarjakarta.com

KabarJakarta.com – Seorang wartawan berinisial YAN menjadi korban pembegalan di jembatan layang Jalan Jenderal Sudirman, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (20/12) pukul 02.00 WIB.

YAN mengatakan bahwa sebelum pembegalan dirinya sempat diikuti sejumlah pengendara sepeda motor saat melintas flyover tersebut dengan kecepatan rendah. Sesaat kemudian, korban dipepet dari sebelah kanan.

Tahu dirinya hendak dibegal, YAN sempat melakukan perlawanan. Sialnya, kawanan begal bertambah banyak. Paha kirinya ditusuk.

Saat korban melakukan perlawan, salah satu pelaku memukul bagian dada kiri YAN sehingga membuat dirinya terjatuh, kemudian ditusuk dengan sebuah benda seperti obeng.

Setelah menusuk, pelaku merampas motor Vespa matik bernomor plat AB 6731 FV milik korban dan kabur ke arah Mega Kuningan. Pelaku diduga delapan orang, salah satunya mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam hijau.

“Total empat motor, mereka berbocengan, jadi sekitar delapan orang. Ciri-ciri seperti orang timur kepala plontos,” ujar YAN.

Korban sempat ditolong oleh rombongan pemotor dari arah sebaliknya. Sebagian rombongan penolong sempat mengejar para pelaku hingga ke wilayah Banjir Kanal Timur (BKT). Sayangnya, para pelaku berhasil menghilangkan jejak dari kejaran rombongan penolong.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan bahwa aksi pembegalan di kawasan Sudirman merupakan yang pertama kali terjadi sejak dirinya menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Pusat.

“Ini baru pertama kali terjadi, terutama di daerah Sudirman sejak saya menjabat sebagai Kapolres,” kata Komarudin.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meminta kasus begal terhadap wartawan berinisial YAN dituntaskan.

“Polda Metro dan Polres setempat akan menindaklanjuti kasus ini. tentunya kami prihatin di tengah kota ada kasus begal seperti ini,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, Rabu (21/12/2022).

Zulpan menyebut, bahwa Kapolda Metro Jaya telah memberikan atensi kepada jajarannya untuk menuntaskan kasus pembegalan tersebut.