KabarJakarta.com – Hari ini, Rabu, 25 September masa kampanye Pilkada Jakarta 2024 sudah dimulai. Para calon gubernur (Cagub) terlihat sudah langsung tancap gas.
Seperti yang dilakukan oleh Cagub Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung. Pada masa kampanye dia akan mengunjungi kawasan car free day (CFD) Sudirman-Thamrin. Padahal ada sejumlah aturan yang melarang kampanye di kawasan tersebut.
Namun demikian, Pramono menyebut akan tetap datang ke CFD pada masa kampanye Pilkada serentak 2024 ini.
“Kalau CFD sudah enggak boleh lagi berkegiatan yang bersifat kampanye, tapi kalau untuk CFD masa enggak boleh? Selama enggak pakai identitas untuk kampanye,” ucap Pramono kepada wartawan di Kawasan Kota Tua Jakarta, Selasa, 24 September 2024.
Adapun larangan kampanye di area CFD termuat dalam Peraturan Gubernur (Pergub) DKI Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB).
Pramono mengaku sudah memahami aturan tersebut. Oleh karena itu, dia menyebut akan bersepeda sendirian seperti biasa menuju area CFD.
“Ya saya sendiri saja, karena saya masih sepedaan seperti biasa,” dalih Pramono.
RK Datangi Kota Tua Jakarta
Jika Pramono berencana akan mengunjungi CFD, beda dengan cagub nomor urut 1 Ridwan Kamil atau akrab disapa RK. Ia berkeliling kawasan Kota Tua, Taman Sari Jakarta Barat pada Selasa kemarin.
Di salah satu destinasi wisata Jakarta itu, RK menyapa dan bercengkrama bersama warga, wisatawan, maupun tour guide di kawasan tersebut.
Bahkan mantan gubernur Jawa Barat ini menyempatkan duduk bersama dan mendengarkan berbagai masukan dari sekelompok tour guide yang tergabung dalam Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI).
Hal ini dilakukan RK untuk mensosialisasikan konsep Kota Global, di mana geliat perekonomian kota ditopang dengan kontribusi dari masyarakatnya sendiri. Termasuk potensi ekonomi dengan mengoptimalkan potensi pelancong lokal dan warga setempat.
“Bicara pariwisata, tentunya ada wisatawan dari luar daerah dan luar negeri. Tapi jangan lupakan ada juga pelancong lokal dan warga setempat. Aktivitas ekonomi di kawasan Kota Tua bisa lebih menggeliat lagi,” terang RK.
RK mengatakan akan mendorong area Kota Tua menjadi landmark yang setara dengan kota-kota besar di Eropa. Untuk itu, pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono (Rido) akan mempertimbangkan untuk membuka kampus yang berdekatan dengan kawasan Kota Tua guna memperkokoh aktivitas ekonomi warga setempat.
“Universitasnya kita pilih yang berkaitan dengan ekonomi kreatif. Mungkin kampus musik, film, kuliner, atau kampus digital. Kita sudah telaah, ada beberapa lahan kosong yang bisa dibuat hunian, sehingga mahasiswa bisa tinggal di sini, dan mereka juga bisa nongkrong di cafe di kawasan ini,” pungkas RK. (*)