KabarJakarta.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan anak buahnya mengejar sejumlah buron kasus konsorsium judi. Buron-buron itu sebagian berada di luar negeri.
“Upaya pertama adalah untuk mencari buron yang saat ini sedang berada di luar negeri dengan membuat red notice,” kata Jenderal Sigit dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (30/9/2022).
Ungkap dia, empat orang terkait konsorsium judi sudah dicekal, sedangkan enam lainnya diketahu sedang berada di luar negeri.
Polri membentuk tim khusus yang terdiri dari Bareskrim Polri, Polda-polda terkait, dan Divisi Hubungan Internasional Polri untuk mengusut kasus konsorsium judi yang mencuat setelah kasus pembunuhan Brigadir Yoshua oleh eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
“Upaya kedua, kami mencoba melakukan pendekatan dengan skema police to police,” jelas Sigit.
Selain itu, lanjut Sigit, Mabes Polri juga mengirimkan anggotanya ke lima negara tempat para buronan tersebut bersembunyi. Namun, dia tidak menyebutkan negara-negara mana saja yang dimaksud.
“Kami sedang menunggu hasilnya dan bisa membawa buron kelas kakap tersebut untuk dibawa kembali ke dalam negeri,” ucapnya.
