Bisnis  

PDIP Mulai Lakukan Penyeleksian Bakal Caleg Pemilu 2024

Kabarjakarta.com

KabarJakarta.com – PDI Perjuangan memulai tahapan seleksi bakal calon anggota legislatif (bacaleg) untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Tahapan dimulai dengan mewajibkan seluruh bacaleg mengikuti pendidikan antikorupsi. Acara ini digelar di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (14/12) kemarin.

Sekjem DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa mereka yang mengikuti seleksi di tahapan pertama masih disebut sebagai bakal bakal caleg.

“Bakal bakal calon anggota legislatif prosesnya masih panjang, masih menjadi bakal, bakalnya ada dua,” kata Hasto saat membuka pembekalan dan penguatan antikorupsi di Sekolah Partai.

Hasto menjelaskan, kader yang ikut pendidikan antikorupsi ini nantinya akan diseleksi kembali menuju tahapan berikutnya. Bagi yang lolos harus mengikuti tahapan selanjutnya yaitu psikotes.

“Setelah lolos psikotes, mereka sudah bisa disebut sebagai caleg dan akan didaftarkan ke KPU,” jelasnya.

“Bulan April 2023 akan ditetapkan sebagai calon anggota legislatif dalam Daftar Calon Sementara (DCS),” sambung Hasto.

Lanjut Hasto menjelaskan, tahapan seleksi caleg belum selesai di sampai situ saja. Mereka masih harus menunggu pengumuman KPU untuk dapat ditetapkan sebagai caleg PDI-P pada Pileg 2024.

Hasto menyebut, ada sejumlah penilaian dari KPU untuk menetapkan caleg-caleg tersebut.

“Mengingat untuk menjadi anggota legislatif, saudara sekalian harus memahami bagaimana ideologi Pancasila, bagaimana termaktub di dalam Pembukaan Undang Undang Dasar 45 dan spirit kelahirannya pada tanggal 1 Juni 1945,” tuturnya.

Tahapan seleksi bakal caleg PDI Perjuangan ini diikuti oleh 27.802 peserta dari seluruh Indonesia. Acara pendidikan antikorupsi ini digelar secara hibrida yang merupakan gabungan fisik dan virtual.